Salah satu hal fatal adalah menerima konsep fisika yang belum tuntas. Seorang siswa bertanya terkait “Apakah kita akan kesetrum ketika memasukkan jari tangan ke dalam salah satu lubang stopkontak (lubang colokan)? Bukannya jika salah satu steker (colokan) pada alat elektronik patah, maka arus tidak dapat mengalir ke alat?”
Jawaban terkait permasalahan di atas bisa “iya”, bisa “tidak”. Jelas, orang awam tidak bisa sembarangan melakukan hal ini tanpa pendampingan orang yang professional di bidangnya.
Baca juga :
KITA AKAN TERSETRUM “JIKA”
Sebenarnya, konsep ini mirip dengan “mengapa burung yang bertengger pada kabel listrik tidak tersetrum?” Sekarang, kita akan analisa kemiripan konsep ini.
Kita anggap lubang stopkontak adalah sumber tegangan DC. Satu lubang untuk fase (positif) dan lubang yang lain untuk netral (negatif). Arus listrik akan mengalir dari lubang fase ke lubang netral layaknya aliran (arus) dari tegangan tinggi ke tegangan rendah.
Saat steker dari charger laptop kita patah, kita tidak akan mendapat aliran arus untuk mengisi daya baterai laptop kita. Apakah artinya ini tidak ada arus? Apakah saya tidak akan tersetrum jika saya hanya memasukkan satu jari ke salah satu lubang?
Kita akan TERSETRUM, jika kaki kita menempel ke tanah atau bahan yang secara tidak langsung menempel ke tanah. Bahan yang menempel tersebut dapat berupa bahan konduktor, semi konduktor, atau isolator yang basah.
Tanah atau bumi adalah material yang memiliki tegangan yang rendah atau bekerja layaknya netral pada lubang stopkontak. Apakah saat saya memasukkan jari ke lubang sebelah netral tanpa prosedur keselamatan saya tidak akan tersetrum?
Netral (negatif) adalah lubang yang tidak sepenuhnya netral layaknya ground (bumi). Dia masih terkoneksi dengan rangkaian listrik lainnya.
Arus akan mengalir pada tubuh kita yang merupakan konduktor dari lubang stopkontak ke ground (bumi). Jika kita hendak melakukan perbaikan, maka pastikan sumber tegangan pada MCB telah mati.
KITA TIDAK AKAN TERSETRUM “JIKA”
Apakah kita dapat menyentuh lubang stopkontak tanpa tersetrum dan tanpa mematikan saklar pemutus tegangan di rumah (MCB)?.
Kita TIDAK AKAN TERSETRUM, jika hal ini dilakukan dengan beberapa prosedur keselamatan kerja seperti, sepatu bersol isolator yang tebal, dan kita terhindar dari material yang dapat menghubungkan kita ke ground (bumi).
Sebagai tambahan, kita dapat menggunakan pijakan isolator yang tebal untuk pengaman. Tentu, tindakan ini memerlukan pengawasan pihak yang professional di bidangnya dan dilakukan dengan cepat dan tepat untuk menghindari berbagai resiko yang tak diduga.
Mengapa kita tidak tersetrum saat menyentuh ujung charger yang sudah tertancap di stopkontak? Kita tahu bahwa tubuh manusia memiliki ambang batas arus listrik, dimana kita akan benar-benar merasa tersetrum listik pada nilai arus tertentu.
NB: Kondisi yang kita bahas adalah stopkontak dengan dua lubang dengan arus DC. Ground (bumi) ibarat tegangan yang memiliki potensial rendah. Arus yang masuk padanya akan dinetralkan sehingga kita tidak akan menemukan istilah “bumi bermuatan” akibat kasus ini.
KESIMPULAN
Tersetrum atau tidaknya kita saat menyentuh lubang stopkontak bergantung pada kontak kita terhadap ground (bumi). Bukan bergantung pada satu atau dua lubang yang kita sentuh atau kita adalah sebuah konduktor (air). Itulah jawaban dari pertanyaa “Apakah kita akan kesetrum ketika memasukkan jari tangan ke dalam salah satu lubang stopkontak (lubang colokan)?”
Post a Comment
Post a Comment