Latihan Soal Pkn SMA / MA Kelas X Nilai-nilai Pancasila Dalam Kerangka Praktik Penyelenggaraan Negara akan kami berikan pada postingan kali ini :
Kelas : X MIA 1 dan X MIA 2
Materi : Nilai-nilai Pancasila
dalam Penyelenggaraan Pemerintahan di
Negara Indonesia
Alokasi waktu : 2 x 40 menit
Petunjuk mengerjakan Soal
1) Bacalah doa sebelum mengerjakan soal
2) Kerjakan secara jujur
3) Berilah tanda silang (X) a,b, c atau d pada
jawaban yang paling benar!
Pilihlah Jawaban yang tepat!
1. Tanggal 1 Juni 1945 merupakan tanggal
lahirnya istilah Pancasila yang dikemukakan oleh…
a.
Ir.
Soekarno
b.
Mr.
Muh. Yamin
c.
Mr.
Soepomo
d.
Drs.
Moh. Hatta
e.
Mr. A.
A Maramis
2. Kekuasaan negara menurut John Locke yaitu…
a.
Kekuasaan
legislatif, eksekutif, konstitutif
b.
Kekuasaan
yudikatif, eksekutif, federatif
c.
Kekuasaan
legislatif, eksekutif, yudikatif
d.
Kekuasaan
legislatif, eksekutif, yudisial
e.
Kekuasan
legislatif, eksekutif, dan federative
3. Lembaga negara yang memiliki kekuasaan
konstitutif untuk mengubah dan menetapkan Undang-Undang Dasar Negara Republik
Indonesia Tahun 1945 adalah….
a.
Majelis
Permusyawaratan Rakyat
b.
Badan
Pemeriksa Keuangan
c.
Dewan
Perwakilan Rakyat
d.
Dewan
Perwakilan Daerah
e.
Mahkamah
Konstitusi
4. Kekuasaan dalam penyelenggaraan negara
dibagi menjadi beberapa bentuk, salah satunya kekuasaan yudikatif. Lembaga
negara yang mempunyai kekuasaan yudikatif yaitu….
a.
Badan
Pemeriksa Keuangan
b.
Dewan
Perwakilan Daerah
c.
Mahkamah
Agung
d.
Bank
Indonesia
e.
Presiden
5.
Lembaga
negara yang bertugas menguji Undang-Undang atas UUD 1945 (juducial review)
adalah…
a.
Majelis
Permusyawaratan Rakyat
b.
Dewan
Perwakilan Rakyat
c.
Mahkamah
Konstitusi
d.
Mahkamah
Agung
e.
Komisi
Yudisial
6.
Pembagian
kekuasaan yang dilakukan menurut fungsi lembaga-lembaga tertentu merupakan
pembagian kekuasaan secara…
a. Horizontal
b. Vertikal
c. Positif
d. Negatif’
e. Campuran
7.
Kekuasaan
uutuk menjalankan undang-undang dalam menjalankan undang-undang dan
penyeleggara pemerintahan….
a. Kekuasaan legislative
b. Kekuasaan eksekutif
c. Kekuasaan yudikatif
d. Kekuasaan Eksaminatif
e. Kekuasaan moneter
8. Kekuasaan untuk menetapkan dan menetapkan
dan melaksanakan kebijakan moneter, mengatur, dan melaksanakan kebijakan
moneter, mengatur dan menjaga kelancaran system pembayara, serta memelihara
kestabilan nilai rupiah, merupakan kekuasaan….
a.
Kekuasaan
moneter
b.
Kekuasaan
eksaminatif
c.
Kekuasaan
Yudikatif
d.
Kekuasaan
konstitutif
e.
Kekuasaan
Legislati
9. Kekuasaan mengawasi dan mengadili terhadap
pelaksanaan undang-undang disebut….
a.
Yudikatif
b.
Legislatif
c.
Eksekutif
d.
Federatif
e.
Eksaminatif
10. Kekuasaan pemerintah Indonesia dibagi
secara horizontal. Pernyataan yang menunjukkan bahwa kekuasaan pemerintah
Indonesia dibagi secara horizontal yaitu….
a. Gubernur, bupati, dan wali kota
berkedudukan sejajar sebagai kepala daerah
b. Presiden dan kepala daerah berkedudukan
sejajar sebagai lembaga pemegang kekuasaan eksekutif
c. Mahkamah Agung beserta badan peradilan
dibawahnya berkedudukan sejajar dengan Mahkamah Konstitusi
d. BPK, Presiden, MPR, DPR, DPD, MA, dan MK
mempunyai kedudukan sejajar sebagai lembaga negara tingkat pusat.
e. Dewan perwakilan Rakyat, Majelis
Permusyawaratan Rakyat, Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Rakyat daerah
berkedudukan sejajar sebagai lembaga legislative.
11. Dewan Perwakilan Rakyat merupakan lembaga
negara yang mempunyai kekuasaan legislative. Maksud dari kekuasaan legislative
yaitu kekuasaan…
a. Membentuk undang-undang
b. Menegakkan undang-undang
c. Mengubah undang-undang dasar
d. Menjalankan undang-undang dasar
e. Menciptakan undang-undang dasar.
12. Pembagian kekuasaan eksekutif secara
vertical terdapat pada pilihan….
a.
|
-
Presiden
(negara)
-
Gubernur
(kabupaten)
-
Bupati/
wali kota (provinsi/kota)
|
b.
|
-
Presiden
(kota)
-
Wali
kota (kabupaten)
-
Gubernur/
bupati (negara/ provinsi)
|
c.
|
-
Wali
kota (kota)
-
Gubernur/
bupati (provinsi/ kabupaten)
-
Bupati/
wali kota (kabupaten/kota
|
d.
|
-
Presiden
(negara)
-
Gubernur
(provinsi)
-
Bupati/
wali kota (kabupaten/ kota)
|
e.
|
-
Wali
kota/bupati (kota kabupaten)
-
Gubernur
(provinsi)
-
Presiden
(negara)
|
13. Dasar hukum adanya kementerian diatur
secara eksplisit tercantum dalam pasal…
a.
Pasal
18 UUD NRI Tahun 1945
b.
Pasal
17 UUD NRI Tahun 1945
c.
Pasal
19 UUD NRI Tahun 1945
d.
Pasal
20 UUD NRI Tahun 1945
e.
Pasal
23 UUD NRI Tahun 1945
14. Bacalah kasus berikut!
|
Kementerian yang mempunyai peran penting dalam
membantu penyelesaian kelas di atas yaitu….
a.
Kementerian
Ketenagakerjaan
b.
Kementerian
Perindustrian
c.
Kementerian
Perdagangan
d.
Kementerian
Pertahanan
e.
Kementerian
Sosial
15. Salah satu tugas Presiden sebagai kepala
pemerintahan Indonesia ialah…
a. Memberi amnesti dan abolisi
b. Mengangkat dan memberhentikan Menteri
c. Memberi gelar, tanda jasa dan tanda
kehormatan lainnya.
d. Menyatakan perang dan membuat perdamaian
dengan negara lain
e. Memegang kekuasaan tertinggi atas angkatan
darat, AL, dan AU
16. Kementerian yang ada di Indonesia berjumlah
34. Tiap-tiap kementerian dipimpin oleh seorang menteri. Dalam menjalankan
tugasnya menteri tidak bertanggung jawab kepada Dewan Perwakilan Rakyat karena…
a.
Kedudukan
menteri sejajar dengan DPR
b.
Kedudukan
Menteri sejajar dengan Presiden
c.
Kedudukan
Menteri tidak bergantung Presiden
d.
Kedudukan
Menteri tidak bergantung DPR
e.
Kedudukan
Menteri hanya bergantung pada MPR
17. Lembaga Pemerintahan Non-Kementerian yang
mempunyai aktivitas dalam bidang penelitian yaitu…
a. LIPI
b. LSN
c. LAN
d. ANRI
e. BPPT
18. Contoh implementasi nilai religious
Pancasila dalam praktik penyelenggaraan pemerintah yaitu…a. Memberi kesempatan kepada warga negara
untuk tidak menganut agama
b. Membuat kebijakan hari libur nasional pada
saat hari raya keagamaan
c. Mewajibkan warga negara menjadi umat agama
yang baik
d. Membebaskan setiap orang membentuk agama
sendiri
e. Mewajibkan masyarakat beribadah di tempat
ibadah.
19. Perhatikan kegiatan berikut!
1)
Keyakinan
tentang adanya sifat humanis
2)
Pengakuan
adanya martabat manusia
3)
Kesadaran
untuk menciptakan persatuan bangsa
4)
Semangat
rela berkorban untuk nusa dan bangsa
5)
Kesetiaan
terhadap nilai-nilai demokrasi
6)
Mewujudkan
karakter manusia yang beradab
7)
Adanya
penghargaan terhadap harkat dan martabat manusia
Pernyataan yang menunjukkan inti nilai
kemanusiaan Pancasila ditunjukkan oleh nomor…
a.
1),
2). 3) dan 4)
b.
1),
2), 6), dan 7)
c.
2),
5). 6), dan 7)
d.
3),
4), 5), dan 6)
e.
4),
5), 6), dan 7)
20. Perhatikan kegiatan berikut!
1)
Pelaksanaan
pemilu sesuai asas pemilu
2)
Anggota
OSIS melaksanakan musyawarah
3)
DPR
membuat undang-undang secara mandiri
4)
Buruh
berunjuk rasa di depan gedung MPR/ DPR
5)
MPR
memilih dan melantik presiden dan wakil presiden
6)
Pemerintah
meminta rakyat tunduk dan patuh kepada penguasa
Kegiatan yang mencerminkan nilai kerakyatan
ditunjukkan oleh nomor…
a.
1),
2), dan 3)
b.
1),
2), dan 4)
c.
2),
3), dan 6)
d.
3),
4). dan 5)
e.
3),
5), dan 6)
Essay
- Mengapa setiap negara menerapkan adanya pemisahan atau pembagian kekuasaan negara?
- Jelaskan 6 pembagian kekuasaan di negara Indonesia secara horizontal disertai dengan fungsi kekuasaan.
- Sebutkan 10 kementerian dan nonkementerian yang kalian ketahui, sertakan fungsi!
- Tuliskan dua contoh perwujudan nilai nilai pada sila Pancasila dari sila 1 sampai 5 dalam praktik penyelenggaraan negara!
- Apakah penerapan nilai-nilai Pancasila dalam praktik penyelenggaraan pemerintahan di negara Indonesia sudah diterapkan oleh para pejabat pemerintah di Indonesia?
- Bagaimanakah akibatnya apabila penyelenggaraan pemerintahan negara tidak mengedepankan nilai persatuan bangsa?
Soal PKN Nilai-nilai Pancasila dalam Kerangka Praktik Penyelenggaraan Pemerintah Negara lengkap Jawaban
LEMBAR KUNCI JAWABAN
Ulangan Harian BAB 1
Kelas : X
Materi : Nilai- nilai Pancasila
dalam Kerangka Praktik Penyelenggaraan Pemerintah Negara
Kunci Jawaban Pilihan Ganda (PG)
No
|
Jawaban
|
No
|
Jawaban
|
1
|
A
|
11
|
C
|
2
|
E
|
12
|
D
|
3
|
A
|
13
|
B
|
4
|
C
|
14
|
A
|
5
|
C
|
15
|
B
|
6
|
A
|
16
|
D
|
7
|
B
|
17
|
A
|
8
|
A
|
18
|
B
|
9
|
A
|
19
|
B
|
10
|
E
|
20
|
B
|
Kunci Jawaban Essay
1. Adanya pemisahan dan pembagian kekuasaan di
suatu negara agar negara tersebut kekuasaannya di suatu negara tersebut tidak
tumpng tindih antara lembaga yang satu dengan lembaga lainnya sehingga tujuan
negara dapat tercapai (jelas pembagian kekuasaannya), dan mencegah kekuasaan otoriter
sehingga melahirkan pemimpin yang dictator yang berpusat pada satu lembaga
saja, kemudian adanya pembagian kekuasaan agar tercipta check and balance antara satu lembaga dengan lembaga lainnya.
2.
6 pembagian kekuasaan di negara Indonesia
secara horizontal yaitu sebagai berikut:
No
|
Kekuasaan
|
Fungsi
|
a
|
Kekuasaan Konstitutif
|
Mengubah dan
menetapkan UUD
|
b
|
Kekuasaan Legislatif
|
Membuat UUD
|
c
|
Kekuasaan Eksekutif
|
Menjalankan dan
melaksanakan UUD
|
d
|
Kekuasaan Yudikatif
|
Mengawasi
jalannya UUD
|
e
|
Kekuasaan Eksaminatif
|
Menyelenggarakan
pemeriksaan atau pengelolaan tanggung jawab keuangan negara
|
f
|
Kekuasaan Moneter
|
Menetapkan dan
melaksanakan kebijakan moneter, mengatur dan menjaga kelancaran system
pembayaran, serta memelihara kestabilan nilai rupiah.
|
3.
10 Kementerian dan Nonkementerian beserta
fungsinya
Kementerian
a. Kementerian Dalam Negeri
b. Kementerian Pertahanan
c. Kementerian Agama
d. Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia
e. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
f.
Kementerian
Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi
g. Kementerian Kesehatan
h. Kementerian Sosial
i.
Kementerian
Perdagangan
j.
Kementerian
Kelautan dan Perikanan
(Fungsi
menyesuaikan sesuai dengan pemahaman peserta didik)
Non
Kementerian
a.
ANRI
Melaksanakan
tugas pemerintahan bidang kearsipan sesuai ketentuan peraturan
perundang-undangan
b.
BIN
Melaksanakan
tugas pemerintah bidang intelijen
c.
BKN
Melaksanakan
tugas pemerintahan bidang manajemen kepagawaian negara sesuai ketentuan
peraturan perundang-undangan yang berlaku
d.
BMKG
Melaksanakan
tugas bidang meteorology, klimatologi, kualitas udara, dan geofisika sesuai
ketentuan perundang-undangan.
e.
BNPB
Bertugas
memberikan pedoman dan pengarahan terhadap penanggulangan bencana yang mencakup
pencegahan bencana, penanganan tanggap darurat, rehabilitasi, dan rekontruksi
secara adil dan setara untuk menjalankan fungsinya.
f.
BNPT
Bertugas
menyusun kebijakan, strategi, dan program nasional di bidang penanggulangan
terorisme, mengoordinasikan instansi pemerintahan terkait, melaksanakan
kebijakan bidang penanggulangan terorisme serta melakukan kebijakan bidang
penanggulangan terorisme dengan membentuk satuan-satuan tugas yang terdiri dari
unsur-unsur instansi pemerintahan terkait sesuai dengan tugas, fungsi, dan
kewenangan masing-masing.
g.
Basarnas
Bertugas
menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang pencairan dan pertolongan
h.
Batan
Melaksanakan
tugas dalam bidang penelitian, pengembangan dan pemanfaatan tenaga nuklir
sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
i.
LAN
Melaksanakan tugas pemerintahan bidang
administrasi negara sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang
berlaku.
j.
LIPI
Melaksanakan
tugas pemerintahan di bidang penelitian ilmu pengetahuan sesuai ketentuan
peraturan perundang-undangan yang berlaku.
k.
Bulog
Melaksanakan
tugas pemerintahan bidang manajemen logistic sesuai ketentuan peraturan
perundang-undangan yang berlaku.
l.
BPS
Melaksanakan
tugas pemerintahan bidang statistic sesuai dengan peraturan perundang-undangan
m.
BPN
Melaksanakan
fungsi kebijakan nasional bidang pertahanan
n.
BPOM
Melaksanakan
tugas pemerintahan bidang pengawasan obat dan makanan sesuai ketentuan
peraturan perundang-undangan yang berlaku.
o.
Bapeten
Melaksanakan
tugas pemerintahan bidang pengawasan tenaga nuklir sesuai ketentuan peraturan
perundang-undangan yang berlaku.
p.
BPKP
Melaksanakan
tugas menyelenggarakan urusan pemerintahan dalam bidang pengawasan keuangan
negara/ daerah dan pembangunan nasional.
q.
Bapedal
Mengendalikan
pengelolaan lingkungan hidup oleh industri
r.
BPPT
Melaksanakan
tugas pemerintahan dalam bidang pengkajian dan penerapan teknologi sesuai
ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku
Dll.
4.
2 contoh perwujudan nilai-nilai sila
Pancasila dari sila 1 s/d sila 5
a)
Sila 1
-
Pemerintah
memfasilitasi tempat ibadah untuk masing-masing pemeluk agama
-
Menjadi
mediator dalam ketika terjadinya konflik Agama
-
Menjamin
penduduk untuk memeluk agama masing-masing dan beribadah menurut agamanya
-
Melarang
warga negaranya atheism.
-
Mengajak
warga negarannya untuk toleransi antarumat beragama
-
Tidak
melakukan pemaksaan terhadap warga negara untuk beragama, tetapi diwajibkan
memluk agama sesuai hukum yang berlaku.
b) Sila 2
-
Memperlakukan
setiap warga negara dengan adil dan beradab
-
Menjamin
setiap warga negara untuk hidup merdeka,
-
Melarang
adanya trafficking
-
Menjamin
HAM bagi setiap warga negaranya dan bukan warga negara yang tinggal di negara
Indonesia
c) Sila 3
-
Nasionalisme
-
Cinta
tanah Air
-
Menggalang
persatuan dan kesatuan
-
Menghilangkan
penonjolan kekuatan, kekuasaan, keturunan dan perbedaan warna kulit
-
Tidak
melakukan korupsi, kolusi, dan nepotisme dalam penyelenggaraan pemerintahan
d) Sila 4
-
Melakukan
pemilu dengan jujur
-
Menyelesaikan
masalah atau konflik dengan musyawarah, negoisasi
-
e) Sila 5
-
Melakukan
pembangunan secara merata, yang tidak hanya berpusat pada daerah Jawa.
-
Meningkatkan
sumber daya manusia yang berkualitas di segala wilayah
-
Mempergunakan
kekayaan alam untuk kebahagiaan bersama dengan sebaik-baiknya
-
Melindungi
yang lemah agar kelompok yag lemah menjadi kelompok yang baik sesuai dengan
bidangnya.
5. Akibat
dalam penyelenggaraan pemerintah negara tidak mengedepannkan nilai
persatuan bangsa adalah….
Jawaban:
Penyelenggaraan
pemerintahan dalam suatu negara apabila tidak mengedepankan nilai persatuan
akan berdampak pada rasa persatuan warga
negara Indonesia. Akhirnya masyrakat lebih bersikap individu dan tidak adanya
kepedulian terhadap kelangsungan pemerintahan yang baik di negara Indonesia.
Apabila hal tersebut dibiarkan maka penyelenggaraan pemerintahan akan berjalan
semaunya, negara pun mendaptkan dampak yang sangat besar karena tidak adanya
persatuan kerja sama antara masayarakat dan pemerintah. Kelangsungan negara
lambat laun akan mengalami kemunduran terkait dengan persatuan, dan lama
kelaamaan akan hancur oleh berbagai pengaruh baik dari dalam maupun luar
negeri.
Post a Comment
Post a Comment